- Back to Home »
- INternasional »
- Letak Geografis Kota Makkah & Misteri Bilangan Fibonacci 1.6.18
Jumat, 04 Juli 2014
Jika kita mengukur jarak Kota Makkah ke arah Kutub Utara, diperoleh angka 7631.68 km, sedangkan jika ke arah Kutub Selatan, diperoleh angka 12348.32 km. Apabila kedua angka tersebut kita diperbandingkan :
12348.32 km / 7631.68 km = 1.618
Angka 1.618 di dalam matematika, dikenal sebagai Bilangan Fibonacci, yang didefinisikan dengan rumus sebagai berikut:
Penjelasan:Barisan ini berawal dari 0 dan 1, kemudian angka berikutnya didapat dengan cara menambahkan kedua bilangan yang berurutan sebelumnya.Dengan aturan ini, maka barisan bilangan Fibonaccci diperoleh :0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987, 1597, 2584, 4181, 6765, 10946…Barisan bilangan Fibonacci dapat dinyatakan sebagai berikut:Fn = (x1n – x2n)/ sqrt(5)dimana :
- Fn adalah bilangan Fibonacci ke-n
- x1 dan x2 adalah penyelesaian persamaan x2-x-1=0
Perbandingan antara Fn+1 dengan Fnhampir selalu sama untuk
sembarang nilai n dan mulai nilai n tertentu, perbandingan ini nilainya tetap. Perbandingan itu disebut Golden Ratio (Rasio Emas) yang nilainya mendekati 1,618.
Sumber : Keajaiban “Angka Tuhan”, Rumus Keindahan yang Diciptakan di Alam (Harun Yahya),Kebenaran Qur’an : Rahasia Ka’bah dan Golden Ratio, Bilangan Fibonacci “Misteri Angka Tuhan” dan Rahasia Mekah & Angka 1.618
FAKTA-FAKTA BILANGAN FIBONACCI
1. JUMLAH DAUN PADA BUNGA (PETALS)
Mungkin sebagian besar tidak terlalu memperhatikan jumlah daun pada sebuah bunga. Dan bila diamati, ternyata jumlah daun pada bunga itu menganut deret fibonacci. contohnya:
- jumlah daun bunga 3 : bunga lili, iris
- jumlah daun bunga 5 : buttercup (sejenis bunga mangkok)
- jumlah daun bunga 13 : ragwort, corn marigold, cineraria,
- jumlah daun bunga 21 : aster, black-eyed susan, chicory
- jumlah daun bunga 34 : plantain, pyrethrum
- jumlah daun bunga 55,89 : michaelmas daisies, the asteraceae family
- jumlah daun bunga 5 : buttercup (sejenis bunga mangkok)
- jumlah daun bunga 13 : ragwort, corn marigold, cineraria,
- jumlah daun bunga 21 : aster, black-eyed susan, chicory
- jumlah daun bunga 34 : plantain, pyrethrum
- jumlah daun bunga 55,89 : michaelmas daisies, the asteraceae family
Ingin lihat buktinya? silahkan diamati beberapa gambar berikut :
2. Pola Bunga
Pola bunga juga menunjukkan adanya pola fibonacci ini, misalnya pada bunga matahari.
Dari titik tengah menuju ke lingkaran yang lebih luar, polanya mengikuti deret fibonacci.
3. Tubuh Manusia
Hubungan kesesuaian “ideal” yang dikemukakan ada pada berbagai bagian tubuh manusia rata-rata dan yang mendekati nilai rasio emas dapat dijelaskan dalam sebuah bagan umum sebagaimana berikut:Nilai perbandingan M/m pada diagram berikut selalu setara dengan rasio emas. M/m = 1,618
Contoh pertama dari rasio emas pada tubuh manusia rata-rata adalah jika antara pusar dan telapak kaki dianggap berjarak 1 unit, maka tinggi seorang manusia setara dengan 1,618 unit. Beberapa rasio emas lain pada tubuh manusia rata-rata adalah:
Jarak antara ujung jari dan siku / jarak antara pergelangan tangan dan siku,
Jarak antara garis bahu dan unjung atas kepala / panjang kepala,
Jarak antara pusar dan ujung atas kepala / jarak antara garis bahu dan ujung atas kepala,
Jarak antara pusar dan lutut / jarak antara lutut dan telapak kaki.
HUBUNGAN MAKKAH DAN BILANGAN FIBONACCI, DALAM AL QUR’AN
Jika jumlah seluruh huruf dalam QS. Ali Imran (3) ayat 96, yang berjumlah 47, dibagi angka Fibonacci 1.618, di dapat…
47/1.618 = 29
Dimana angka 29, merupakan jumlah huruf dari pangkal ayat sampai kepada kata Bakkah (Makkah)…
Ayat 3:96 itu terdiri atas 47 huruf mati, kata Bibaka (Mekkah) pada ayat ini berakhir di huruf ke 29, sesudah kata Bibaka masih ada 18 huruf lagi, sehingga seluruhnya 47.
ا ء ن ن ا ء و و ل ب ي ت و ض ع ا ل ل ن ن ا س ذ ي ب ب ك ك ة م ب ا ر ك ا و ه د ى ل ل ل ع ل م ي ن
ayat ini sering dipakai untuk menunjukkan Ka’bah di Mekkah memiliki pendekatan ke rasio emas. Rumus fibonnaci (a+b)/a=1+(b/a), inisialkan a=29, b=18. didapat hasil
(29+18)/29=1+(18/29) >> 1.621=1.621.
Cara lain untuk mengetahui rasio Ka’bah di Mekah yaitu dengan dengan menggunakan koordinat geografi: Menurut peta Google earth Ka’bah berada di posisi 21˚,25 menit,20 detik lintang utara atau dengan kata lain: Ka’bah berada di koordinat 21˚ (25/60)= 21,422˚LU/dari equator. Jarak dari Ka’bah ke Kutub Utara adalah 90˚-21˚422=68,578˚. Jarak dari Ka’bah ke Kutub selatan adalah 90˚+21˚422=111˚422.
Dari nilai ini bisa kita hitung rasio koordinat ini yaitu:
(a+b)/a=1+(b/a)
(111˚422+68,578˚)/111˚422=1+(68˚578/111˚422) >> 1,6155=1,6155
Dari dua cara ini didapat hasil yang berbeda-beda, tetapi bisa diketahui kalo rasionya berada di antara 1,6155 hingga 1,621. Untuk mendapat pendekatan tunggal, ambil Nilai rata-rata kedua rasio ini adalah:
(1,6155+1,621)/2=1,61825.
Berdasarkan perhitungan matematis,
Ka’bah yang di Makkah memang benar berada di lokasi yang memiliki pendekatan ke rasio emas, sementara kota Mekkah sendiri berada di koordinat yang menghasilkan rasio emas.
Yang pernah belajar rasio emas tentu tahu bahwa rasio emas itu nilainya memiliki pendekatan ke 1,618. Paham dong arti kata pendekatan, berarti mendekati ya tidak mesti harus berada di angka tersebut.
Yang pernah belajar Fibonacci tentu tahu betul bahwa sesuatu itu disebut memiliki rasio emas jika perbandingan bagian terpanjang/bagian terpendek itu mendekati 1,618, menurut deret rasio emas, 2/1,3/2,dan 5/3 juga termasuk rasio emas, semakin besar angkanya, rasionya semakin mendekati 1,618.
Klaim Ka’bah di Makkah memiliki rasio emas adalah sesuatu yang benar, karena dihitung dengan cara apapun memang menghasilkan angka yang mendekati rasio emas/golden ratio.
Sesungguhnya rumah (ibadah) pertama yang dibangun untuk manusia, ialah (Baitullah) yang di Bakkah (Makkah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam (QS. Ali Imran (3) ayat 96)
Sumber tanbihun
Test
BalasHapus